Tampilkan postingan dengan label Motivasi SNMPTN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Motivasi SNMPTN. Tampilkan semua postingan

Manfaatkan Waktu Untuk Masuk PTN Idaman Mu

Setiap siswa tentunya setelah lulus sekolah ingin melanjutkan ke perguruan tinggi negeri yang di favoritkan, Seperti di ITB, UGM, UI, IPB maupun UNS. Tapi terkadang setiap keinginan mereka tidak dihendaki dengan kemauan yang tinggi.

Mereka menganggap bahwa setelah UN adalah hari-hari yang bebas dari jeratan hidupnya, atau mungkin hari libur panjang yang di gunakan untuk menghilangkan penat setelah menjalani UN. Padahal mereka belum selesai menghadapi ujian hidup yang sesungguhnya, UN hanya tahap awal untuk melahkah ke jenjang hidup yang sesungguhnya.


Seperti melewati ujian untuk masuk PTN atau tes untuk mencari pekerjan. Banyak dari mereka yang menghabiskan waktunya setelah UN dengan bermain dengan keluarga,teman, bahkan pacarnya yang telah jauh hari telah di rencanakannya.

Jika kita berpikir lebih rasional, hari libur itu adalah kesempatan kita untuk mewujudkan mimpi-mimpi kita untuk masuk PTN yang di idam-idamkan. Karena di hari libur setelah UN kita di untungkan dengan bisa belajar pada fokus satu tujuan yaitu fokus untuk masuk PTN.

Walaupun Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sekarang sudah memberlakukan SNMPTN bisa diikuti semua siswa tapi itu bukan berarti kita bisa berleha-leha denga semua itu. Karena di SNMPTN tidak menjamin kita akan diterima di PTN favorit yang di idam-idamkan sebelumnya.

Maka dari itu alangkah baiknya memanfaatkan waktu setelah UN untuk masuk PTN. Saya akan memberikan sedikit tips mengisi liburan setelah UN untuk masuk PTN, berikut tips dari saya:

 a. Ikuti bimbingan belajar yang ada di sekitar kota kalian.

Biasanya setiap kota terdapat beberapa bimbingan belajar (bimbel) yang membuka untuk pengkhususan masuk PTN. Hal ini adalah peluang besar kita untuk mewujudkan mimpi masuk PTN favorit di Indonesia ini. Karena dalam bimbingan belajar biasanya siswa-siswa di biasakan untuk menghadapi soal-soal tes untuk masuk PTN.

b. Banyak ikuti try out (TO) khusus untuk masuk PTN.

Setelah UN biasanya banyak dari pihak perguruan tinggi atau organisai kemahasiswaan yang membuka try out masuk PTN. Ini adalah cara agar kita terbiasa dengan soal-soal masuk PTN, dengan mengikuti try out-try out ini kita akan terbiasa mengisi soal yang akan disajikan dalam tes masuk perguruan tinggi nanti. Tak hanya itu, dalam try out ini kita sudah terbiasa menghadapi atmosfer-atmosfer mengahadapi pesaing kita di SBMPTN nanti. 

c. Belajar dari soal-soal tahun kemarin.

Biasanya soal-soal kemarin di terbitkan di media massa atau media internet. Ini adalah peluang besar kita untuk mengisi liburan penuh dengan kebermanfaatan.

Dengan cara ini kita bisa belajar dari soal-soal tahun kemarin tanpa mengeluarkan biaya yang cukup tinggi, hanya membeli pulsa untuk internet atau mengeluarkan sedikit uang jajan untuk membeli koran atau majalah yang berisikan soal-soal tahun kemarin.
Selain hemat, kita bisa sembari belajar sambil menghabiskan waktu dengan keluuarga. Sedikit tips dari saya untuk mengisi waktu liburan dengan memanfaatkan waktu liburan untuk belajar demi menghadapi masuk PTN. Semoga kalian bisa lebih memanfaatkan waktu untuk hal-hal yang lebih positif agar mimpi dan cita-cita masuk PTN favorit bisa terwujud. Aminnnnn. Manfaatkan waktu kalian untuk masuk PTN!!


Cerita Motivasi Tentang SNMPTN Tertulis

SNMPTN Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Tahun ini lah saya yang merasakan ikut tes SNMPTN tulis, dimana saya harus bersaing melawa ratusan ribu orang untuk dapat diterima di jurusan dari universitas yang saya favoritkan.

Bayangan saya sebelumnya mengenai SNMPTN adalah ketemu suasana yang sangat menegangkan, nemuin banyak siswa baca buku sebelum ujian dimulai, pokoknya bener-bener hal yang sangat menegangkan. Tapi yang saya rasakan saat mengikuti tes suasana yang sangat jauh berbeda, yang saya temukan sebelum ujian adalah sekumpulan siswa yang mengobrol mengenai ketegangan dalam menghadapai tes atau seperti yang saya lakukan saat itu, hanya bermain Hp. Mengenai pengawasannya juga tak begitu menegangkan, justru malah lebih santai dan ini cukup mengurangi ketegangan.


Tapi pengawasannya yang tak begitu ketat ternyata tak berpengaruh banyak, toh dalam satu ruangan pun kita semua berbeda sekolah, sekalinya pun ada yang sama mereka tak duduk berdekatan dan sebenarnya yang perlu dikhawatirkan dalam SNMPTN ini adalah mengani waktu, sekali lagi mengenai WAKTU bukan PENGAWAS!! 

SNMPTN | SBMPTN | TentangSNMPTN | Berita SBMPTNPengawas tak memberikan dampak yang begitu besar, tapi waktu? Ya, sangat berpengaruh. Jangankan untuk mencontek atau hanya sekedar bertanya, dapat membaca seluruh soal pun sudah sangat bersyukur. Tes kemampuan dasar berjumalah 75 soal yang memerlukan penalaran yang cepat harus dikerjakan dalam waktu 60 menit, bahkan untuk mengerjakan 1 soal kita dituntut untuk dapat mengerjakannya kurang dari 1 menit.

Lain lagi dengan soal kemampuan dasar yang terdiri dari matematika dasar, bahasa indonesia, dan bahasa inggris yang total keseluruhan 45 soal pun harus dikerjakan dalam waktu 60 menit, membaca soal bahasa indonesia dan bahasa inggris yang penuh dengan bacaan yang sangat panjang di tambah mengerjakan soal matematika yang sangat WOW itu rasanya seperti membaca koran sambil dikejar anjing.

Jadi, untuk adik-adik yang tahun depan akan mengikuti tes SNMPTN tulis kalian ga usah khawatir soal pengawas atau apapun, yang perlu kalian khawatirkan soal efisiensi waktu kalian dalam menjawab soal dan ya pasti penguasaan materi.

Motivasi Sukses Menghadapi SNMPTN

Motivasi Sukses Menghadapi PTN

Kami sering menyampaikan bahwa SNMPTN ibarat Panggung Perang Buatan, sedangkan ujiannya itu sendiri adalah medan pertempuran (battle). Sedangkan perang yang sesungguhnya adalah perjuangan untuk mencapai kesuksesan Anda masing-masing dengan SNMPTN. Untuk dapat mencapai kesuksesan Snmptn ternyata lebih ditentukan faktor Emotional Intellegence (IE = kematangan emosional) daripada faktor kepintaran (baca IQ = Intelligence Quotient) ia merupakan kecerdasan seseorang yang ditunjukkan berdasarkan tes intelegensi, a measure of a person’s intelligence as indicated by an intelligence test. Jadi hanya si Cerdas plus yang punya Action yang baiklah yang bisa lolos dari “lobang jarum” Snmptn yang demikian ketat! Hendaknya kita semua sadari bahwa Snmptn adalah salah satu jenis seleksi yang harus kita ikuti agar kita bisa kuliah di PTN yang kita dambakan. Snmptn menurut panitia adalah kegiatan seleksi calon mahasiswa untuk memasuki Perguruan Tinggi Negeri di tingkat Nasional dengan Pola ujian tulis dan ujian keterampilan khusus bagi Program Studi tertentu. Fakta dari Snmptn menunjukkan bahwa tingkat persaingannya cukup tinggi dan bagi beberapa PTN SNMPTN yang sangat favorit, realita menunjukkan rasio persaingannya sangat tinggi.

Marilah kita membahas arti Impian yang penting bagi Anda para calon Peserta Snmptn. Kami yakin Anda semua mempunyai mimpi yang hebat sehingga Anda begitu semangat berjuang, Mungkin di antara Anda ada yang bermimpi kuliah di Pendidikan Dokter, Teknik Informatika, Teknik Industri, Akuntansi, Manajemen, dan lain-lain. Atau Anda mungkin ada yang pengen banget kuliah di UI, ITB, USU, Unpad, Undip, Unhas, Unlam, UGM, UIN, UNS atau PTN SNMPTN lainnya. Ternyata Impian itu begitu penting karena hampir 95 % keberhasilan Anda di Snmptn atau Seleksi PTN mana pun ditentukan oleh Impian dan Action Anda. Walaupun Impian merupakan sesuatu yang immaterial tapi ia dapat memotivasi Anda untuk mewujudkannya dalam jangka waktu yang jelas. Ingatlah Adik-adik, minat saja belum tentu merupakan impian. Impian lebih merupakan hasrat Anda untuk sesuatu yang positip, sesuatu yang bernilai untuk hidup Anda. Impian merupakan hal yang amat penting sebagai modal utama untuk Sukses dalam Snmptn dan Kuliah Anda di PTN SNMPTN.

SNMPTN | SBMPTN | Tentang SNMPTN | Berita SNMPTNDalam persaingan perebutan kursi PTN dalam jenis seleksi apa pun ternyata fakta memperlihatkan bahwa banyak peserta yang pandai atau bahkan boleh dibilang jenius tapi ternyata mengalami kegagalan yang ironis. Fakta adalah bukan fantasia, fakta membuktikan terkadang rangking 1 di SMA paling top di Metropolitan, tapi bisa gagal Seleksi PTN. Terkadang rangkingnya biasa saja, Try Out juga tidak pernah lulus tetapi kenyataannya berhasil menembus Seleksi PTN. Itulah salah satu bukti kebesaranNya; manusia adalah manusia, -dengan segala kelemahannya; keberhasilan adalah keberhasilan, – hanya Tuhan-lah yang menentukan. Kami yakin sebagian besar pelajar punya mimpi, mimpi yang besar untuk menembus PTN Idaman. Kuliah di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) adalah sesuatu yang benar-benar didambakan dan harapan orang tua juga merupakan suatu kebanggaan tersendiri bila dapat lulus Seleksi PTN. Tetapi pada kenyataannya mimpi hanya tinggalah mimpi dan tidak pernah menjadi kenyataan. Banyak dari para peserta yang hanya jadi pemimpi dan tanpa mencoba berbuat untuk mewujudkan mimpi dan harapannya itu. Oleh karena saran kami supaya Anda sukses, Lakukan : ACTION for your success! Dengan persaingan yang super ketat dalam Seleksi PTN seperti Snmptn (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) memenangkan persaingan diperlukan kerja keras dan pintar serta strategi yang tepat, karena tanpa ini semua, bukan kesuksesan yang didapatkan tapi menemui kegagalan. Oleh karena itu ACTION-lah Anda dengan:

Begin From The End
Pepatah mengatakan “If you fail to plan you plan to fail”, jika Anda gagal membuat sebuah rencana, itu sama saja merencanakan kegagalan. Seperti halnya kesuksesan dibidang lain, energi terbesar kesuksesan di Seleksi PTN sangat ditentukan seberapa besar impian Anda untuk memasuki jurusan di PTN yang Anda dambakan. Daripada banyak bemimpi lebih baik bersikap positif terhadap hal apapun merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari keinginanmu. Jangan pernah pedulikan bagaimana kualitas seorang Guru yang mengajar, sekolah yang kurang fasilitas, kemampuan yang serba terbatas. Fokuslah pada hal-hal yang positip bisa menunjang kesuksesan. Percayalah pada kemampuan diri sendiri dan tidak ada hentinya untuk berusaha mengejar ketinggalan. “Insya Allah Kami pasti bisa berhasil”, Kami pasti bisa, Kami pasti bisa memasuki PTN Idaman, Insya Allah!

Siapkan Mental Anda
Kesiapan mental diperlukan bukan hanya ketika pelaksanaan Ujian, tetapi pada saat kapanpun termasuk ketika akan belajar dan saat Anda menerima Hasil Pengumuman Snmptn. Jangan Anda terlalu memikirkan bahwa Mungkinkah Kami lulus, Kami mengharapkan Anda belajar untuk menerima hasil dengan sadar, kepala dingin, dan ikhlas, Lulus atau tidak lulus Anda di Snmptn itulah adalah KehendakNya.

Lakukan Pendekatan diri kepada Allah SWT. secara lebih intensif
Setelah usaha maksimal dilakukan, maka hendaknya semuanya diserahkan kepada Allah SWT. Sebesar apapun impian kita, mustahil akan berhasil tanpa ridhoNya. Pendekatan diri kepada Allah SWT dan berdoa agar dalam belajar mudah memahami materi pelajaran, ketika memilih jurusan dan pada pelaksanan Seleksi PTN diberikan kemudahan dan dijauhkan dari kesalahan dan kesalahan yang mungkin terjadi karena kealpaan. Fakta Kelulusan Seleksi PTN terbesar yaitu Snmptn memperlihatkan bahwa hanya sekitar 20 persen yang bisa lulus seleksi. Mereka yang 20% itu benar-benar beruntung. Keberuntungan mereka ditunjang oleh keyakinan sukses dan didukung oleh tindakan nyata, Mereka tidak hanya bermimpi sukses di SNMPTN tapi mereka benar-benar berbuat banyak untuk kesuksesannya. Mereka lebih menomorsatukan tindakan daripada mimpi mereka.

Motivasi Sukses SNMPTN

Untuk Sukses Menghadapi SNMPTN coba bacalah tulisan Mario Teguh yang bertajuk Orang Bodoh VS Orang Pintar, silahkan membacanya dibawah ini :

Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya berbisnis. Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang pintar. Walhasil boss-nya orang pintar adalah orang bodoh.

Orang bodoh sering melakukan kesalahan, maka dia rekrut orang pintar yang tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah. Walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk keperluan orang bodoh. Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah untuk selanjutnya mencari kerja. Orang bodoh berpikir secepatnya mendapatkan uang untuk membayari proposal yang diajukan orang pintar.

Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato, maka dia menyuruh orang pintar untuk membuatnya.
Orang bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH). oleh karena itu orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk membuat undang-undangnya orang bodoh.

Orang bodoh biasanya jago cuap-cuap jual omongan, sementara itu orang pintar percaya. Tapi selanjutnya orang pintar menyesal karena telah mempercayai orang bodoh.
Tapi toh saat itu orang bodoh sudah ada di atas. Orang bodoh berpikir pendek untuk memutuskan sesuatu yang dipikirkan panjang-panjang oleh orang pintar. Walhasil orang orang pintar menjadi staf-nya orang bodoh.
Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan, dia PHK orang-orang pintar yang berkerja.

SNMPTN | SBMPTN | Tentang SNMPTN | Motivasi SBMPTNTapi orang-orang pintar DEMO. Walhasil orang-orang pintar ‘meratap-ratap’ kepada orang bodoh agar tetap diberikan pekerjaan. Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pinter akan menghabiskan waktu untuk bekerja keras dengan hati senang, sementara orang bodoh menghabiskan waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.
Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa di jadikan duit. Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan perkerjaan.
Bill gate (Microsoft), Dell, Hendri (Ford),
Thomas Alfa Edison, Tommy Suharto, Liem Siu Liong (BCA group).

Adalah contoh orang-orang yang tidak pernah dapat S1), tapi kemudian menjadi kaya.
Ribuan orang-orang pintar bekerja untuk mereka. Dan puluhan ribu jiwa keluarga orang pintar bergantung pada orang bodoh.

PERTANYAAN :
Mendingan jadi orang pinter atau orang bodoh??
Pinteran mana antara orang pinter atau orang bodoh ???
Mana yang lebih mulia antara orang pinter atau orang bodoh??
Mana yang lebih susah, orang pinter atau orang bodoh??

KESIMPULAN:
Jangan lama-lama jadi orang pinter, lama-lama tidak sadar bahwa dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh.
Jadilah orang bodoh yang pinter dari pada jadi orang pinter yang bodoh.
Kata kunci nya adalah ‘resiko’ dan ‘berusaha’, karena orang bodoh perpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil, selanjutnya dia berusaha agar resiko betul-betul kecil. Orang pinter berpikir panjang maka dia bilang resikonya besar untuk selanjutnya dia tidak akan berusaha mengambil resiko tersebut.
Dan mengabdi pada orang bodoh…
Diamanakah posisi anda saat ini…
Berhentilah meratapi keadaan anda yang sekarang…
Ini hanya sebuah Refleksi dari semua Retorika dan Dinamika kehidupan.
Semua Pilihan dan Keputusan ada ditangan anda untuk merubahnya,
Lalu perhatikan apa yang terjadi…